Loyalitas Konsumen Sebagai Pondasi Kekuatan Bisnis

Loyalitas konsumen adalah hal penting yang akan turut menentukan laju perkembangan suatu bisnis, dapat dikatakan sebagai pondasinya. Mengingat pentingnya hal tersebut, Bisa Bicara Training and Coaching menggelar sebuah acara talk show pada hari Minggu, tanggal 14 Oktober 2018 lalu, dalam event pameran pernikahan Aluxs Wedding Organizer, di Bale Asri, Pusda’i, Bandung, dengan mengangkat tema ‘Membangun Loyalitas Konsumen.’

Ibu Hirni Kifa Hazefa, S. Pd. M. I. Kom. CEC, founder Bisa Bicara Training and Coaching, pada kesempatan kali ini tampil sebagai salah satu nara sumber, bersama-sama dengan Bapak Anthon Budyana, SSi. ME. RFPC. CFP. QWP. QFE, seorang digital business consulting, dan Ibu Ida Susanti, S. I. Kom, store manager The Palace Gold and Diamond Jewelry Trans Studio Mall Bandung. Hadir juga Bapak Achmad Rosyad, Sp. MM, sebagai moderator. Beliau adalah trainer/ widyaiswara KUKM Jabar, dengan julukan Bapak Seribu UKM.

Strategi Penting Membangun Loyalitas Konsumen Melalui Teknologi

Narasumber yang mendapat kesempatan pertama untuk berbicara adalah Bapak Anton. Dalam pemaparannya beliau menyampaikan mengenai perlunya membuat program khusus semisal promo diskon bagi pelanggan, sebagai cara untuk membangun ikatan emosional sehingga mereka menjadi pelanggan setia perusahaan dalam jangka panjang.

Narasumber

Narasumber Bapak Anton

Karena menurut beliau akan lebih mudah menjaga pelanggan yang sudah ada, daripada mencari pelanggan baru. Untuk itu hubungan dengan pelanggan perlu terus dimaintenance, agar pelanggan tidak pindah ke lain hati.

Mengingat perkembangan zaman yang berubah sangat cepat, maka hanya mereka yang dapat mengimbangi perubahan itulah yang dapat tetap bertahan dan selamat. Kemajuan teknologi yang semakin canggih saat ini, tentu saja akan sangat membantu bagi para pelaku usaha yang mau memanfaatkannya untuk perkembangan bisnis yang dia jalankan.

Sebaik apapun program yang kita buat untuk pelanggan, percuma saja jika pelanggan tidak mendapatkan informasinya. Untuk itu, komunikasi adalah faktor penting yang harus diperhatikan dalam hal membangun loyalitas konsumen. Dengan kemajuan teknologi saat ini, siapapun Anda, bisnis apapun yang dijalankan, Anda bisa membangun aplikasi mobile dimana para pelanggan dapat mengunduhnya langsung dari ponsel melalui play store, sehingga mereka akan selalu mendapatkan informasi terupdate, baik mengenai produk maupun layanan terbaru, program promo, atau program lainnya, yang akan membuat konsumen tetap loyal dan akan selalu kembali pada Anda.

Kepuasan Konsumen Berbanding Lurus Dengan Loyalitas

Narasumber yang mendapat giliran tampil berikutnya adalah Ibu Ida Susanti, atau biasa dipanggil Teh Susan. Beliau mengungkapkan upaya PT. Central Mega Kencana sebagai perusahaan yang menaungi brand The Palace Jeweler dalam membangun loyalitas konsumen di tengah derasnya persaingan industri perhiasan  emas berlian, adalah dengan terus melakukan penyempurnaan khususnya dalam hal service kepada konsumen, dengan menjadikan kepuasan konsumen sebagai orientasi utamanya.

Narasumber

Narasumber Ibu Ida Susanti

Adapun strategi yang dilakukan di lapangan adalah sebagai berikut:

  1. Penampilan toko/ produk/ kemasan yang memikat.
  2. Sapa ramah dan hangat, welcome kepada konsumen.
  3. Menemukan kebutuhan konsumen, diiringi dengan storytelling singkat, menceritakan dramatisasi produknya.
  4. Memposisikan sebagai konsultan, menjadi teman baik untuk berdiskusi bagi konsumen.
  5. After sales service. Konsumen perlu mendapatkan informasi service apa saja yang bisa didapatkan untuk produk yang telah dibelinya.
  6. Jalin hubungan dengan konsumen sebagai sahabat, bukan sekedar transaksional. Berikan perhatian khusus pada moment istimewanya, baik melalui WA, SMS, telepon, atau secara langsung, sehingga tercipta hubungan emosional.
    Begitu pula dalam menyikapi complain, berikanlah respon yang baik dan berikan solusi dengan cepat.
  7. Memaksimalkan peran media sosial untuk menginformasikan produk maupun program terbaru, dengan memberikan fast response untuk setiap interaksi yang terjalin.

Membangun Loyalitas Konsumen dengan Persuasif Communication and Go Digital

Sebagai narasumber terakhir tiba giliran Ibu Hirni Kifa Hazefa untuk membagikan pengalamannya dalam hal membangun loyalitas konsumen. Menurut beliau dalam membangun loyalitas konsumen kunci utamanya adalah komunikasi.

Beliau pun sependapat dengan kedua narasumber sebelumnya, bahwa kedekatan emosional penting untuk dibangun melalui komunikasi, dengan memberikan personal touch, baik melalui komunikasi langsung secara oral dengan memperhatikan gestur yang baik untuk memberikan sinyal positif, maupun komunikasi tertulis. Sehingga akan terbentuk komunikasi persuasif, dimana konsumen akan menjadi loyal dan tak bisa pindah ke lain hati.

Selain kedekatan emosional, dukungan media juga diperlukan dalam menciptakan komunikasi persuasif ini. Salah satu langkah yang diambil oleh founder Bisa Bicara Training and Coaching ini adalah dengan go digital. Selain membangun sebuah website, Bisa Bicara Training and Coaching pun membangun sebuah aplikasi yang dapat diunduh pada ponsel oleh seluruh pelanggannya di play store, sehingga konsumen akan selalu mendapatkan informasi terbaru cukup dengan mengakses aplikasi BisaBicara dari ponselnya.

Memang tak dapat dipungkiri, untuk dapat bertahan dalam persaingan kita harus mengikuti perkembangan jaman. Dan pada era digital seperti saat ini, go digital adalah satu langkah yang tak dapat dihindarkan.

Setelah semua narasumber menyampaikan pemaparannya, moderator Pak Achmad Rosyad, atau yang biasa dikenal dengan Kang Ahro pun membuka sesi tanya jawab untuk para peserta.

Acara talk show diakhiri dengan pemberian piagam dan bingkisan eksklusif untuk moderator dan narasumber. Tidak ketinggalan, bagi peserta yang telah mengajukan pertanyaan juga peserta yang memposting kegiatan talk show ini di media sosialnya, panitia pun menghadiahi bingkisan eksklusif dari sponsor.

Singkat namun padat dan bergizi. Mungkin itulah gambaran untuk acara talk show yang berlangsung tidak lebih dari satu jam ini. Sampai bertemu kembali dalam event kami berikutnya.